Jakarta, Mediarilisnusantara.Com – Presiden Prabowo Subianto membawa pulang total investasi senilai USD 18,5 miliar (sekitar Rp 294 triliun) setelah kunjungan ke enam negara: China, Amerika Serikat (AS), Peru, Brazil, Inggris, dan Uni Emirat Arab (UAE).
Dari jumlah tersebut, USD 10 miliar berasal dari China, sementara USD 8,5 miliar lainnya dari Inggris, dengan rincian USD 7 miliar dari British Petroleum (BP) dan USD 1,5 miliar dari berbagai perusahaan lain yang tergabung dalam CEO Forum.
Baca juga 10 Hari Kunjungan ke Luar Negeri, Prabowo Mengaku Rindu Pulang ke Indonesia
“Agak-agak melebihi target ya. Jadi saya pulang bawa komitmen total 18,5 miliar dolar AS. Jadi saya kira ini cukup bagus, menunjukkan kepercayaan global terhadap ekonomi Indonesia, ya,” kata Prabowo di Lancester House, London, Inggris, Kamis (21/11/2024)
Prabowo menambahkan bahwa banyak perusahaan besar lain sangat ingin masuk ke Indonesia. Sebagian besar sudah beroperasi di Indonesia dan tertarik memperluas investasi mereka. “Prestasi mereka juga cukup baik. Saya kira ini menunjukan optimisme mereka terhadap ekonomi kita. Kepercayaan ini juga di Brazil juga demikian, di Amerika Serikat juga demikian, di Tiongkok juga demikian, alhamdulillah sangat produktif,” tutur Prabowo.
Baca juga Usulkan OTT dihapus, Johanis Tanak jadi Wakil Ketua KPK
Lebih lanjut Prabowo mengungkapkan, dalam CEO Forum, ada sekitar 19 tokoh ataupun pemimpin beberapa perusahaan besar yang ditemui. “Jadi kita tentunya harus lebih hati-hati, kita tentunya (ingin) pemerintah yang bersih, mereka sangat menghargai itikad kita,” tutup Prabowo.
Diketahui turut mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Budi Djiwandono.
Sumber : CNBC Indonesia
(Ken)
