Jakarta – MRN: Kaesang setelah 5 tahun meramaikan dunia kuliner Indonesia, kali ini Sang Pisang memberi kejutan baru lagi bagi para penikmat olahan pisang di tanah air. Tidak tanggung-tanggung. bahkan Kacsang Pangarep yang merupakan Founder dari Sang Pisang bersama GKillehat melakukan persiapan riset.
PGiD, R&D serta penciptaan konsep baru Sang Pisang melalui proses rebranding. Bukan cuma perubahan outlet saja. produk, logo, dan visual semua berubah dengan konsep yang lebih fun, penuh scmangat. dan mengikuti kebutuhan pasar. Pcrsiapan untuk itu semua telah memakan waktu kurang lebih 6 bulan.
Baca juga: Pameran APKASI Diminati Ibu Jenny S. Deda S. STP. M. KP
“Sang Pisang Lahir Kembali”, begitulah konsep yang diusung. Keunikan dari Sang Pisang kali ini adalah satu Isnunya gerai olahan pisang terlengkap, terunik, dan termudah di akses yang ada di Indonesia.
Setelah sukscs dengan menu pisang nagct dan banroll. menu Sang Pisang kini semakin bert ariatif dengan meluncurkan menu baru. Kali ini Sang Pisang meiuncurkan menu barunya pada hari Sabtu, 19 November 2022, bertempat di outlet Cikini. Jakarta. Menu baru yang di luncurkan yaitu Banana Bread, Banana Pop, Banana Strip. dan Pisang Goreng Madu. Peluncuran menu baru ini diresmikan oleh Kaesang.
Scmua menu baru di atas berbahan dasar pisang yang diolah secara profesional bersama Chef Desi Trisawati yang juga merupakan pemenang MasterChef Indonesia season kedua. Konsep Sang Pisang yang baru ini melibatkan UMKM schagai hagian dari Sang Pisang, tutur Kaesang yang memiliki visi untuk menjadi sosok Game Changer untuk UMKM. agar UMKM dapat naik kelas.
Untuk harga produk bervariasi, mulai dari Rp 20.000- Rp60.000,- khusus untuk opening Sang Pisang di Cikini dapatkan promo buy I get 3 di tanggal 1921 November 2022. Produk baru Sang Pisang daiam 4 varian ini bisa didapatkan di semua outlet Sang Pisang area Jabodetabek.
Selain fokus dengan re-launching Sang Pisang, Kaesang dan GKIHebat mempunyai nisi sebagai Aksclerator UMKM. Beliau bukan hanya pelaku UMKM melainkan juga sosok vang membantu ckosisten umkm untuk naik kelas. Hal ini tercermin dalam program jangka panjang Sang Pisang yang akan membuka puluhnn outlet dengan sistem kemitraan dengan melibatkan masyarakat di tahun 2023.
(RC)